Paulius Siahaan ( Ompu Si Tor) kiri dan Maryam noru Paindoan kanan.foto ; doc keluarga
Jakarta-harianumumsinarpagi.com Semasa hidupnya siapa yang tidak kenal Paulus Siahaan Juara Monang nomor 10 di Kecamatan Balige.Bahkan di di Kabupaten Tapanuli Utara (Sekarang Kabupaten Toba)
Betapa tidak Pria yang kita bicarakan ini Ayah dari 9 Anak empat Laki laki dan 5 perempuan ini selain pintar berbahasa Belanda luas pergaulannya
Praulus Siahaann semasa mudanya bekerja sebagai pedagang Kerbau dan Sapi. Paulus Siahaan anak pertama dari dua bersaudara ini smasa hidupnya berdagang Kerbau/Sapi hingga ke Sumatera Timur (Siantar) sampai Medan.
Kala itu belum ada kenderaan seperti Truk sehingga Kerbau/Sapi yang akan dijualnya dibawa melalui jalan kaki ( Kerbau /Sapi) di gembalakan menelusuri hutan belantara Lembah dan bukit.
Kerja keras memang tidak pernah menghianati hasil.Sedikit demi hasil berdagang Kerbau/antar Kabupaten menuai hasil dan untungnya dikumpulkan.
Kemudian Dia imvestasikan dengan membeli sejumlah rumah di Jalan Sisingamangaraja.Tanah Darat di Huta Saragih Onan Raja Paindoan dan sejumlah bidang Sawah.
Pendek cerita keerja keras ompu si Tor ini masih tersisa di Kawasan Balige.Dan tidak kalah penting sisa hasil kerja kerasnya itu hingga sekarang masih ada,kendati Ia sudah dibagi bagikan kepada ke9 Putra Putrinya.
“Saya salah seorang di antara cucunya bangga melihat ompung Saya ini semasa hidupnya.Mudah mudah cucu cucunya menjadikan sebagai Inspirasi,kata Effendi Siahaan. * penulis :Effendi Siahaan